Cara Menjadi Orang Terdekat Rasulullah di Akhirat

Daftar Isi

 

Banyak orang merasa bangga ketika punya kedekatan dengan orang penting. Makanya, ada yang sengaja cari kedekatan dengan orang kaya, pengusaha sukses, atau pejabat. Mereka berharap bisa ikut kecipratan pengaruh dan manfaat dari orang-orang tersebut.

Tapi di akhirat nanti, kekayaan dan jabatan nggak ada gunanya. Nggak bakal ada bedanya antara orang kaya dan miskin, pengusaha dan karyawan, pejabat dan rakyat biasa. Yang bikin beda cuma iman dan amal perbuatan. Yang paling utama adalah ketakwaan seseorang.

Di akhirat, Rasulullah merupakan sosok paling penting. Banyak orang bakal mencari perlindungan dan syafaat dari beliau. Jadi, kalau bisa dekat dengan Rasulullah di sana, itu adalah pencapaian luar biasa. Artinya, posisi kita aman, mulia, dan terhindar dari siksa neraka.

Terus, gimana caranya supaya bisa dekat dengan Rasulullah di akhirat? Siapa sih orang yang paling dekat dengan beliau nanti? Jawabannya sudah Rasulullah kasih tahu sendiri.

Rasulullah shallallahu alaihi wasallam bersabda:
"Orang yang paling dekat denganku di hari kiamat nanti adalah orang yang paling banyak bersholawat kepadaku" (HR. Tirmidzi; hasan)

Menurut para ulama, hadits ini menegaskan betapa pentingnya memperbanyak sholawat. Makin sering kita bersholawat, makin tinggi derajat kita nanti di akhirat.

Saat disebut “hari kiamat” dalam hadits tersebut, maksudnya bukan cuma hari kehancuran dunia, tapi juga kehidupan di akhirat secara keseluruhan. Jadi, ini berlaku sepanjang perjalanan setelah kehidupan dunia berakhir.

Hadits serupa juga diriwayatkan oleh Ibnu Hibban dan Abu Yala:
"Sesungguhnya orang yang paling dekat denganku di hari kiamat nanti adalah orang yang paling banyak bersholawat kepadaku" (HR. Ibnu Hibban dalam Shahih Ibnu Hibban)

"Ketahuilah, sesungguhnya orang yang paling dekat denganku di hari kiamat nanti adalah orang yang paling banyak bersholawat kepadaku" (HR. Abu Yala)

Jadi, kalau mau dekat dengan Rasulullah SAW di akhirat, perbanyaklah sholawat! Semakin sering kita mengucapkan sholawat, insya Allah makin dekat kita dengan beliau nanti.

Selain itu, ada juga amalan lain yang bisa mendekatkan kita dengan Rasulullah, misalnya menyantuni anak yatim. Rasulullah sendiri pernah bersabda:
"Aku dan orang yang menanggung anak yatim (kedudukannya) di surga seperti ini," sabda beliau sambil mengisyaratkan jari telunjuk dan jari tengah beliau dengan agak merenggangkan keduanya. (HR. Al Bukhari)

Intinya, kalau mau dekat dengan Rasulullah SAW di akhirat, jangan lupa banyak-banyak bersholawat dan perbanyak amal sholih. Semoga kita semua bisa mendapatkan syafaat dari beliau. Wallahu a’lam bish shawab.